lokasi

Tampilkan postingan dengan label POLYTRON PROBLEM PROTEC. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label POLYTRON PROBLEM PROTEC. Tampilkan semua postingan

Minggu, 22 Mei 2011

POLYTRON PROTEC

reparasi elektronika,tv,lcd,monitor,cpu,vcd/dvd,elektronika rumah tangga,dll.hub : 08995565724

 

POLYTRON PROBLEM PROTEC

TV POLYTRON juga kadang mempunyai masalah di sistem memori internalnya ( pada ic program seri STVxxxx).
Gejalanya adalah pada saat di nyalakan ,beberapa detik mau menyala sekitar 10-15 detik.Timbul suara sebentar ,setelahnya protek/standby.
Ini di sebabkan sedikit error pada data memory yg terdapat di dalam IC program.
Untuk mengatasi hal seperti ini , anda cukup melakukan trik yg akan saya berikan berikut ini:
Nyalakan pesawat TV seperti biasanya, dan tunggu posisi tv dalam keadaan protek/standby,gunakan remote orsinilnya ,tekan tombol menu pada remote dan tahan sekitar 3 - 5 detik hingga tv menyala secara otomatis.
Biasanya Tv langsung normal kembali,karena data dalam memory telah di reset ulang secara otomatis ke keadaan PP ( pactory preset ).
Kenapa bisa terjadi begitu? sebab kalau pada posisi TV standby.tombol power memberi sinyal perintah hidupkan ( ON ) pada IC program.Kalau pada posisi standby, tombol menu yg ditekan terus dalam sekian detik akan memberikan input RESET data memory ( flash).Dan jika kondisi memory normal,maka dalam hitungan 'timing' tertentu perintah tersebut akan di artikan sebagai sinyal masuk ke posisi MENU SERVICE.Dan sistem secara otomatis akan meminta passcode untuk masuk kedalam sub menu service.
Kode passcode nya adalah 1013 untuk setelan dasar ( fitur) dan 1014 untuk mengatur parameter -parameter utama ( H-frek, V-amp, AGC, AFC dll)
Dan jika anda mendapat problem seperti yg saya utarakan di atas,cara tersebut adalah yg paling mudah untuk mengatasinya.Tapi sebelumnya pastikan dahulu bahwa semua titik solder dalam mesin TV tidak bermasalah, ada baiknya anda teliti dulu semua titik solder sebelumnya.
Karena apa? sebab sistem proteksi juga akan membaca keadaan rangkaian sebelum tegangan-tegangan normalnya akan diaktifkan.jika ada masalah di titik solder ( biasanya terdapat pada titik kaki IC vertikal ,kaki FBT, regulator) sistem akan tertahan ke posisi protek.
Saya rasa cukup sekian dan mudah-mudahan bisa berguna bagi anda....terima kasih.




PROBLEM KLASIK TV POLYTRON MINIMAX series


Problem klasik POLYTRON MINIMAX series.

TV POLYTRON MINIMAX series mempunyai masalah klasik, yaitu kerusakan yang pertama kali terjadi sejak tv baru di operasikan / dibeli.
Mulai generasi minimax produsen polytron ( PT.Hartono istana electronic ) membuat rancangan power supply jenis baru dari yg sebelumnya menggunakan TR reg type: D1877/78 dengan rangkaian baru menggunakan trafo jenis baru dan transistor power reg. nya berjenis FET yaitu :FS5KM/FS 7UM / FS 10UM.
Masalah yg sering terjadi pada regulator jenis ini adalah : kalau boleh saya katakan "cacat produksi " karena pada komponen regulator untuk mensupply tegangan driver horisontalnya menggunakan kapasitas 10uF/63Volt.Padahal kalau kita lihat di mainboard nya, ukuran untuk kapasitor ini cetakan nomor komponen dan jarak kaki kapasitor tersebut seharusnya menggunakan kapasitas yg lebih besar lagi ( contoh pada type MINIMAX MX 1452 MG ) terlihat di kapasitor nomor : C 507 ( 10uF/63V).
Akibatnya kadang terjadi drop supply tegangan 50Volt untuk driver horisontal setelah melewati dua buah resistor 470 ohm/2watt ke tarfo driver horisontal.menyebabkan kondisi pesawat TV selalu dalam keadaan standby.
Inilah kerusakan yg sering terjadi dan pertamakali sebelum kerusakan yg lain.
Jika anda mendapatkan kasus seperti ini dimana kadang tv sangat sulit dinyalakan,meskipun pada kondisi tertentu bisa hidup,tapi lebih sulit menyala,maka ikuti tip's saya berikut ini.
Ganti kapasitor tersebut ( c507 pada seri MX1452MG) atau sangat mudah anda cari untuk type yg lain, yaitu elco yg terdekat dengan dua buah elco besar ( 1000 uF/50v) di depan regulator berkapasitas 10uF/63V, di ganti dengan elco 100uf/63V atau 100uF/100V.
Saya jamin tv dapat beroperasi secara normal...